Cara merobohkan hewan merupakan salah satu point yang harus diperhatikan dalam proses penyembelihan hewan. Pasti anda masih ingat berita tentang penyetopan ekspor sapi hidup dari Australia ke Indonesia oleh pemerintah Australia. Penyebab penyetopan itu karena ada rumah potong di Indonesia yang menyembelih sapi tidak dengan prinsip animal welfare (kesejahteraan hewan). Ternyata yang tidak dianggap memenuhi prinsip animal welfare adalah cara merobohkan sapi. Hal ini menjadi menarik karena sebentar lagi umat islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha.

Masih Banyak yang Belum Tahu

Merobohkan sapi memang bukan hal mudah. Apalagi jika sapi yang harus dirobohkan adalah sapi jantan (bull) yang berukuran besar. Ada banyak teknik yang bisa digunakan untuk merobohkan sapi. Namun pada umumnya masyarakat belum banyak mengetahui teknik ini. Bisa kita lihat saat penyelenggaraan ibadah kurban. Kebanyakan cara yang digunakan untuk merobohkan sapi adalah dengan mengikat keempat kaki sapi menjadi satu di tengah dan mengikat kepala sapi pada satu tonggak yang kuat kemudian tali pada kaki tersebut ditarik hingga sapi tersebut rebah. Dapat anda bayangkan apabila kita mengunakan cara ini sapi akan terbanting dengan keras. Bisa saja sapi mengalami cedera sebelum disembelih. Cara seperti inilah yang tidak sesuai dengan prinsip animal welfare.

Teknik sederhana yang bisa anda gunakan untuk merobohkan sapi dapat dilihat pada gambar berikut

  • Twitter
  • Pinterest

Anda cukup melilitkan tali pada badan sapi seperti pada gambar di atas. Satu orang bertugas memgangi kepala sapi untuk mencegah kepala sapi tertekuk saat jatuh. Kemudian anda harus menarik ujung tali ke arah belakang maka sapi akan terduduk dan akan tebaring dengan perlahan. Untuk melakukan teknik ini tidak diperlukan tenaga yang besar, hanya saja anda harus yakin. Apabila sapi sudah terbaring jangan kendurkan tali, apabila tali kembali kendur maka sapi bisa bangkit kembali, , anda harus menahan pada posisi awal anda seperti pada saat menarik ujung tali.

Berkurbanlah dengan Yang Terbaik

Saya tidak akan bosan menyampaikan ini. Kurban adalah salah satu bentuk ibadah, maka dari itu lakuakn lah dengan sebaik mungkin. Diawali dengan niat yang tulus, menggunakan hewan yang terbaik, dan terakhir dilaksanakan dengan cara yang terbaik.

Sumber:

Kompas

Youtube

UNDIP

 

[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=meLMpASaU8Y&w=640&h=360]